Hama Penyakit Mentimun Suri dan Cara Pengendaliannya
URBAN HIDROPONIK (Karawang) – Sudahkah Anda membaca artikel kami sebelumnya yang berjudul Cara Budidaya Timun Suri? Kalau belum, baca dulu dong. Sekarang dalam artikel ini kita akan membahas secara spesifik mengenai Hama dan Penyakit Mentimun Suri.
Budidaya timun suri juga dihadapkan pada tantangan tersendiri, yakni Anda harus mempersiapkan diri untuk menyiasati hama dan penyakit yang mengganggu timun suri. Akan tetapi pada umumnya sampai saat ini tidak ada hama atau penyakit yang terlalu serius dan menyebabkan gagal panen.
Hama Penyakit Timun Suri
Serangan hama pada timun suri sudah terjadi pada hari ketiga atau kelima setelah benih tumbuh. Hama yang menyerang pun tidak sedikit, ada beberapa jenis hama yang mengganggu timun suri, yakni: bekicot, belalang, jangkrik dan cacantal (sejenis serangga).
Hama apa yang paling mengerikan? Sama saja, semuanya mengerikan bila tidak segera dibasmi. Hama bekicot pada umumnya memakan batang, semua tanaman dalam satu lobang bisa habis dilahap bekicot. Jangkrik juga memakan batang tapi biasanya tidak sampai habis. Belalang biasanya memakan batang dan daun tapi tidak sampai ludes. Cacantal hanya memakan daun saja sampai daun berlubang.
Hama Mentimun Suri
Akan tetapi serangan hama cacantal tidak bisa dianggap enteng karena bila dibiarkan timun suri akan mati karena daunnya habis dimakan cacantal.
Cara Basmi Bekicot
Cara basmi bekicot yang umum digunakan oleh petani timun suri yaitu dengan memberikan puradan pada tepian lobang tanam. Sehingga bekicot akan mati ketika terjadi kontak dengan puradan. Selain dengan cara ini Anda dapat memakai moluskasida untuk membasmi bekicot.
Cara basmi Jangkrik Belalang dan Cacantal.
Jangkring dan belalang dapat dikendalikan dengan cukup mudah menggunakan insektisida. Pengendalian dilakukan dengan cara menyemprot tanaman memakai insektisida setiap 3 hari sekali atau selambat-lambatnya 5 hari sekali pada fase awal (minggu 1-3).
Merek Dagang Insektisida?
Mengenai merek dagang atau nama insektisida sebenarnya bisa Anda konsultasikan dengan penjual insektisida di daerah Anda masing-masing. Akan tetapi di sini pada umumnya petani memakai Alika dan Nurel.
Penyakit Timun Suri
Selain serangan hama, timun suri juga dapat terganggu pertumbuhannya karena penyakit tertentu. Sampai sejauh ini tidak ada penyakit spesifik yang rutin mengganggu timun suri. Serangan penyakit biasanya terjadi pada saat curah hujan sedang lebat. Tanaman akan menjadi layu dan membusuk karena terlalu banyak air, begitupun buah muda akan membusuk bila curah hujan lebat.
Untuk menyiasati hal tersebut, petani biasanya membuat guludan bulat untuk lahan yang cenderung becek/basah. Mengenai cara membuat guludan, silakan baca artikel kami sebelumnya yang berjudul Cara Budidaya Mentimun Suri.
Nah, sekian artikel yang dapat kami sampaikan mengenai Hama dan Penyakit Timun Suri, semoga artikel ini memberikan informasi yang cukup berguna.
Tidak ada komentar: