IBX582A7DF8CA9F4 IBX582A7E48D759A Cara Membuat Siphon Bell untuk Akuaponik/Hidroponik Pasang Surut - URBAN HIDROPONIK

Header Ads

Cara Membuat Siphon Bell untuk Akuaponik/Hidroponik Pasang Surut

Urban Hidroponik - Siphon bell tentu sudah tak asing lagi bagi petani hidroponik dan akuaponik. Alat yang satu ini digunakan untuk mengatur air agar mengalami pasang dan surut. Pada akuaponik siphon bell biasanya digunakan pada akuaponik gravel system. Kalau pada hidroponik digunakan pada hidroponik sistem pasang surut.

Secara sederhana manfaat siphon bell ini selain untuk mengatur pasang dan surutnya air di media tanam, juga memberikan banyak keuntungan bagi tanaman. Ketika air mengalami pasang, tanaman akan mendapatkan unsur hara makro dan mikro. Ketika air surut tanaman akan mendapatkan oksigen.

Cara Membuat Siphon Bell Sederhana


Sekarang dalam artikel ini, kita akan berbagi mengenai cara pembuatan siphon bell untuk keperluan di atas (akuaponik/hidroponik). Hanya saja dalam bentuk gambar, videonya belum kami buatkan, nyusul aja deh ya :D

urban hidroponik jasa hidroponik

Siphon bell bila dibongkar berisi tiga elemen seperti pada gambar di atas. Akan kita jelaskan di bawah ya, sabar.

urban hidroponik, jasa hidroponik

Pada akuaponik gravel system di atas, Anda bisa melihat ada siphon bell yang dibenamkan di media tanam. Siphon bell itu bertugas mengatur seberapa tinggi air bisa merendam media tanam (pasang) dan seberapa dangkal air meninggalkan media tanam (surut).

Dalam akuaponik gravel system, media tanam dibagi menjadi 3 zona, yaitu zona kering (bagian atas), zona lembab (bagian tengah) dan zona kuyup (selalu berair bagian bawah). Pengaturan zona itu juga dilakukan oleh siphon bell. Info lebih lengkap mengenai zonasi ini bisa Anda baca di artikel berbeda di link ini: Struktur Media Tanam Akuaponik Gravel System.

urban hidroponik jasa hidroponik

Aplikasi siphon bell pada hidroponik digunakan pada sistem pasang surut (ebb flow system), tugasnya sama saja mengatur air agar naik (pasang) dan turun (surut). Semoga sekilas gambaran di atas cukup memberikan informasi mengenai apa dan bagaimana siphon bell, khususnya untuk Anda yang pertama kali baca tentang siphon bell ini.

Tutorial Lengkap Pembuatan Siphon Bell
Langsung saja kita mulai, bila Anda bermaksud salah satu sistem di atas (akuaponik/hidroponik) atau bahkan keduanya, tentu Anda harus segera membuat siphon bell. Berikut ini bahan dan alat yang harus disiapkan.
  • Gergaji besi
  • Solder/mesin bor
  • Pipa 1/2" (20 Cm)
  • Shock drat luar 1/2" (1 unit)
  • Pipa 1" (25 Cm)
  • Dop 1" (1 unit)
  • Pipa 2" (30 Cm)
  • Dop 2" (1 unit)
  • Selang oksigen 5mm
Cara membuatnya cukup mudah, semoga artikel ini cukup bisa dipahami. Berikutnya panduan videonya mungkin bisa kita susulkan deh.

#1
Potong pipa 1/2" dengan ukuran 20 Cm kemudian sambungkan dengan shock drat luar 1/2". Pipa ini akan berfungsi sebagai penentu ketinggian air maksimal ketika pasang. Sebagai catatan tinggi pipa ini tidak boleh lebih dari permukaan tanam.

#2
Berikutnya, potong pipa 1" dengan ukuran lebih tinggi dari pipa 1/2" (sekitar 25Cm), kemudian tutup dengan dop 1". Pada bagian ujung yang tidak ditutup dop, buat jendela kecil untuk air masuk dan pada bagian pipa yang ditutup dop pasang selang aerator (gunakan solder untuk membuat lobang) pastikan sambungan selang dan pipa tidak berlobang, gunakan lem untuk menutup semua lobang.

Selang aerator tersebut akan menentukan seberapa rendah air surut. Jadi Anda bisa mengatur panjang selang yang digunakan sesuai kebutuhan. Setelah semuanya selesai, masukan pipa 1/2" ke dalam pipa 1".

#3
Langkah berikutnya yaitu membuat filter, gunakan pipa 2.5" dan buat lobang yang cukup banyak. Pipa ini akan menyaring kotoran agar tidak masuk ke siphon bell. Gunakan solder atau bor untuk melobangi. Bagian atas pipa bisa ditutup dengan dop atau diabaikan saja tanpa tutup.

Pastikan Anda rajin membersihkan filter ini karena untuk akuaponik biasanya akan sangat cepat kotor dan menyumbat sehingga siphon bell tidak bekerja.

Langkah berikutnya pasang siphon bell yang sudah dibuat pada growbed yang telah disiapkan sebelumnya dan lakukan pengujian. Bila berjalan, Anda bisa melihat air naik ke permukaan sampai ketinggian tertentu kemudian turun sampai titik tertentu.

Sekian artikel singkat mengenai cara membuat siphon bell ini, semoga cukup menginspirasi. Tutorial lengkap dalam tayangan video menyusul ya. Happy farming :)

NOTE!
Ukuran masing-masing pipa bisa disesuaikan kebutuhan, intinya pipa terdalam (penentu batas pasang) lebih kecil dari pipa tengah (penentu batas surut) dan pipa filter lebih besar dari pipa tengah.

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.