IBX582A7DF8CA9F4 IBX582A7E48D759A Cara Membuat Pupuk dan Pestisida Limbah Tahu - URBAN HIDROPONIK

Header Ads

Cara Membuat Pupuk dan Pestisida Limbah Tahu

Urban Hidroponik - Bagi Anda yang tinggal berdekatan dengan produsen tahu, selain bisa memborong tahu dengan harga lebih murah ternyata Anda bisa menjadi produsen pestisida limbah tahu. Loh kok bisa?

Karena Anda bisa memanfaatkan limbah tahu tersebut untuk keperluan pembuatan pupuk dan pestisida. Biasanya limbah tahu dibuang begitu saja, alagkah lebih bermanfaatnya bila ada orang yang bisa memanfaatkan limbah tersebut. Anda mungkin tertarik?

Bagaimana cara membuat pestisida limbah tahu? Pertama-tama, bagian limbah yang digunakan yaitu limbah cair tahu. Limbah tahu dapat dipakai sebagai pupuk dan pestisida bahkan fungisida organik dengan bantuan tambahan dari bahan yang lain.

Cara Membuat Pestisida Limbah Tahu


Bahan lain yang diperlukan sebagai campuran untuk mengubah limbah tahu menjadi pestisida, antara lain menggunakan bahan empon-empon atau tanaman herba melalui proses fermentasi. Tanaman ini diharapkan dapat menguraikan bahan aktif secara sempurna. 

Limbah tahu sendiri mengandung banyak sekali sisa protein dan asam cuka sehingga mampu mendukung efektifitas fermentasi. Bagaimana proses pembuatan limbah tahu untuk pestisida?

Bahan-Bahan Pestisida Limbah Tahu
Berikut ini bahan-bahan yang harus disiapkan sebelum memulai proses pembuatan, yaitu sebagai berikut:
  • Air limbah tahu 70 liter, 
  • Air kelapa 30 liter, 
  • Alkohol 70% 1 liter, 
  • Temu lawak 4 kg, 
  • Sereh 1 kg, 
  • Dekomposer (EM4) 2 liter (beli di toko pertanian, banyak)
Cara Pembuatan Pestisida Limbah Tahu
Langkah-langkah pembuatannya cukup sederhana, yaitu sebagai berikut:
  • Cuci bersih temu lawak dan sereh lalu hancurkan/blender/giling 
  • Masukkan dalam air limbah tahu yang sudah dimasukkan dalam drum plastik ukuran 100 liter 
  • Tambahkan alkohol dan tambahkan kembali dekompuser (EM), 
  • Tutup dan disimpan selama 10 hari
  • Bila larutan berbau menyengat pertanda bahwa pupuk dan pestisida organik jadi dan bila belum menyengat ada dua kemungkinan reaksi fermentasi belum sempurna atau tidak jadi. 
Sebagai catatan, bahan tersebut di atas tidak menggunakan asam cuka karena limbah tahu sudah mengandung asam cuka (kecutan) dan untuk meningkatkan efektifitas pestisida dan fungisida organik bisa ditambahkan berbagai macam tanaman herba misal kunir, daun mindi, dll.

cara membuat pupuk pestisida dari limbah tahuCara Pemakaian Pestisida Limbah Tahu
Setelah berhasil membuat pestisida limbah tahu, berikutnya adalah menggunakannya, berikut ini adalah komposisi pemakaian limbah tahu.

1 liter bahan dilarutkan dengan 10 liter air kemudian disemprotkan pada tanaman. Pupuk dan pestisida ini dapat digunakan untuk tanaman padi, jagung, kedelai, buah dan sayuran. 

Efektifitas telah terbuktikan bahwa tanaman padi yang terserang jamur Spedomonas dapat dikendalikan dengan cairan tersebut dan tanaman menjadi hijau subur. 

Produk ini telah diproduksi di Probolinggo oleh kelompok tani dan telah diedarkan kepada petani dengan harga Rp. 20.000,-/liter. Wow!


Referensi:
Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP Ketindan)
Sumber gambar: http://www.beritajakarta.com/multimedia/photo/2014_508c75c8507a2ae5223dfd2faeb98122/679054d2562f6a44d5564735db071173.jpg


Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.